Paparkan Sistem Pengelolaan Pajak, Nella Ervina Terima Best Paper Dari Pemerintah Malaysia
JAMBI (KABARNEGERI.NET) – Kepala Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah Kota Jambi (BPPRD) Dra.Nella Ervina menjadi salah satu narasumber di Universitas Poly Tech Malaysia atau UPTM, Kuala Lumpur Malaysia. Dengan materi bagaimana Pemerintah dalam pengelolaan dan pengumpulan pajak daerah.
Dikatakan Nella, kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 23 sampai 27 September 2023 lalu ini, dirinya ditunjuk oleh Universitas Jambi (Unja) mempresentasikan bagaimana cara Pemerintah Indonesia melakukan pengumpulan pajak.
“Setelah kami melakukan penelitian dan penelitian itu kami presentasikan di Universitas Poly Tech Malaysia atau UPTM, di Kuala lumpur Malaysia,” kata Kaban BPPPRD Kota Jambi tersebut, Kamis (12/10).
Lebih lanjut, Nella Ervina juga menyampaikan dalam kesempatan itu pula dirinya berhasil meraih penghargaan langsung dari Pemerintah Malaysia atas apa yang disampaikan.
“Banyak pertanyaan- pertanyaan dari Pemerintah Malaysia dan dari Universitas yang hadir pada saat itu, menanyakan bagaimana Indonesia menerapkan sistem pungutan pajak,” sebut Nella.
Nella juga mengatakan, dalam kegiatan tersebut juga di undang dari berbagai tokoh baik dalam dan liar negeri.
“Hasil dari penyampaian kami itu ternyata di apresiasi oleh Pemerintah Malaysia dan di berikan Best Paper atau Paper terbaik yang di bandingkan dengan 2800 paper yang masuk,” jelasnya.
“Pemerintah Malaysia ini mengundang Universitas-Universitas lain seluruh dunia untuk ikut serta di dalam pemaparan tersebut. Kami mewakili Universitas Jambi pada saat itu mendapatkan penghargaan sebagai paper terbaik”.
“Hasil dari materi yang kami sampaikan itu adalah bahwa di Pemerintah Kota di seluruh Indonesia itu pajak yang paling berpengaruh adalah pajak Restaurant, Hotel dan Tempat Hiburan”.
“Dengan demikian untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dari tiga jenis pajak itulah yang harus di tingkatkan oleh Pemerintah Kota di seluruh Indonesia dan hasilnya ternyata di apresiasi oleh Pemerintah Malaysia,” pungkas Nella. (eco)